Langsung ke konten utama

Jenis-jenis Analisis Ilmu Ekonomi

Saat kita belajar ekonomi kita melakukan beberapa analisis yang disebut analisa ekonomi.Ada beberapa jenis analisis ekonomi yakni:
1. Ekonomi Teori (economics analysis) yaitu ilmu yang menerangkan hubungan peristiwa-peristiwa ekonomi dan kemudian merumuskan hubungan-hubungan itu dalam suatu hubungan ekonomi.contoh: hukum permintaan, hukum penawaran,teori produksi,dan lain-lain.
2. Ekonomi Deskriptif (deskriptive economics), yaitu ilmu yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya wujud dari perekonomian tsb.Contohnya: keadaan petani di Klaten,inflasi tahun 1997,dst.
3. Ekonomi Terapan (applied economics), yaitu ilmu ekonomi yang menelaah kebijakan-kebijakan yang perlu dilaksanakan dalam mengatasi masalah-masalah ekonomi.
contoh: ekonomi moneter, ekonomi koperasi, ekonomi perusahaan,dll
BelajarEkonomi.Com


Komentar

NH mengatakan…
Salam.. saya sangat berminat untuk menyambung pelajaran dalam bidang ekonomi. Terima kasih kerana adanya blog ini banyak mmbantu saya sebelum memasuki universiti kelak :)
sangat membantu dalam menambah wawasan


http://doktergigibandung.com/
sangat menambah wawasan tentang bidang ekonomi
Unknown mengatakan…
hanya mau blogwalking =P untuk blog Ilmu Ekonomi yang unik
http://ekonomgila.blogspot.com/
Analisis Ekonomi mengatakan…
Salam kenal, blog kami juga membahas analisis ekonomi. Mari kita bersama-sama memajukan perekonomian Indonesia. Salam makmur dan sejahtera.
Moh sauki mengatakan…
Saya ingin mempelajari ilmu ekonomi dg sungguh-sungguh.
Buat blogger, trimakasi baxk ya...
farida mengatakan…
Thanks ya, artikel nya sangat membantu. Kunjungi juga ya kumpulan data akuntansi dan ekonomi

Postingan populer dari blog ini

Membuat Business Plan yang meyakinkan (Bag 3)

Article ini merupakan lanjutan dari bagian sebelumnya : Bagian 1 dan Bagian 2 Operational Business Plan Business Plan jenis ini adalah business plan yang merupakan business plan yang paling lengkap diantara jenis lainnya. Ciri khasnya adalah menguraikan kegiatan operasional perusahaan secara detail. Jumlah halaman dari business plan jenis ini bisa minimal 50 halaman sampai ratusan. Bila sebuah bisnis atau perusahaan sudah jalan dan sehat maka business plan jenis ini sangat cocok untuk mengajukan kredit tambahan ke lembaga pemberi dana misalnya perbankan, atau saat akan melakukan Go Public ke pasar modal. Ini juga cocok bila perusahaan kita ingin melakukan suatu strategic partnership (kerjasama strategis) Selanjutnya Bagaimana ? Bila kita telah mengetahui jenis-jenis business plan, maka langkah selanjutnya adalah melihat kebutuhan dari investor kita. Apakah mereka memerlukan business plan yang lengkap atau cukup yang singkat saja tetapi mencakup seluruh ide

Ide Bisnis 2008

Tahun 2008 katanya merupakan tahun yang menjanjikan untuk memulai bisnis. Mengapa kita mesti berbisnis.? Ini ekstrim, tetapi bila kita hanya mengandalkan pekerjaan tetap yang kita miliki kita sama saja merencanakan untuk memiliki penghasilan lebih kecil saat kita pensiun nanti karena pensiun biasanya jauh lebih sedikit daripada penghasilan tetap saat ini. Ini sama saja dengan merencanakan untuk menjadi miskin.Planning to be poor (Kyosaki) Tetapi mitos ini bisa dipatahkan bila anda bergaji tinggi, tetapi bisa mengelola keuangan anda dengan baik yaitu dengan menginvestasikan sebahagian penghasilan untuk investasi yang jitu. Teman saya yang kerjanya di Singapura pernah bilang ke saya kalo orang singapura beranggapan kalo kita ingin memiliki pensiun yang layak maka mulailah berbisnis. Mengapa saat kita masih aktif adalah waktu yang baik untuk mulai berbisnis ato tepatnya belajar berbisnis ? Berbisnis itu memiliki prinsip ekonomi High Risk High Return. Artinya : kalo asset anda ingin a